Ibumu bisu dan tuli, nak
Kau
tau nak, ibumu ini bisu dan tuli tak bisa mendengar apalagi membaca
Ibu
tak memiliki apapun selain cerita indah tentang proses kelahiran, menitah,
memberi makan, dan cerita tentang bermainmu
Ibu
tak memiliki banyak waktu tentang cerita orang kaya yang berkelebat dengan
rupiah yang mengajak liburan anak-anaknya dengan fasilitas segala rupa dan
segala ada
Rahim
ibu hanya mampu menampungmu untuk menjadi seorang yang hebat
Dalam
doa
Dalam
diam
Dalam
sujud
Kau
tau nak, ibumu ini bisu dan tuli tak bisa berbicara apalagi mendongeng
Yang
ibumu hanya tau adalah kau anak terhebat yang terlahir dari rahim yang bisu dan
tuli
Tak
bisa ibumu ini bicara, nak
Tak
bisa ibumu ini baca, nak
Berkali-kali
ibu selalu berkata ibumu ini bisu dan tuli
Ibumu
ini bisu dan tuli dengan segala yang ada dari mereka
Ibumu
ini tidak akan pernah bisa mendengar hal buruk yang dikatakan orang terhadapmu,
nak
Ibumu
ini tidak akan pernah bisa membalas perkataan orang tentangmu, nak
Kau
tau ibumu hanya bisa bercerita dengan lazuardi yang selalu memberi waktu untuk
ibu berteduh
Sekalipun
sesak yang ibu temui, kau tak perlu tau.
Cukup
kau tau ibumu bisu dan tuli
Dari
segerombolan orang-orang yang berkata kau anak keterbelakangan dan perlu
pembinaan
Ibumu
tau, nak
Ibumu
punya batin
Kau
tidak!
Kau
tidak sama!
Segala
yang ibu punya hanyalah cerita batin
Diagnosa
yang salah
Observasi
yang tak sudah
Susah
ketika bertemu rupiah!
Lagi-lagi
ibumu ini bisu dan tuli, nak
Bisu
untuk mengatakan bahwa anakku hebat karena mulut mereka lebih parah dan
menyengat dari sampah sehingga percuma
Tuli
untuk mendengar cerita buruk tentang anak hebat yang salah diagnosa sehingga
dikatakan tak pantas bersekolah yang sama
Ibumu
bisu dan tuli, nak
tapi
ibu sangat bangga memiliki anak, seperti kalian.
Untuk
malam kesekian
021116
Komentar
Posting Komentar